main |
sidebar
Diposting oleh
Septia Milanda
di
03.40
Cerita Mini Sore ...
Senja telah memudar, sang mentari pun sudah bersembunyi di ufuk barat.
Pak Karyo harus mengakhiri pekerjaan walaupun dengan berat hati. Pak
Karyo sudah tiga tahun ini berprofesi menjadi seorang pemulung semenjak
perusahaannya bangkrut dan barang-barang miliknya di sita oleh Bank.
Di tengah perjalanan pulang Pak Karyo melihat sebuah dompet. Kemudian, Pak Karyo memungut dompe...t tersebut. Dibukanya dompet itu, ternyata isi dompet itu masih utuh dilengkapi dengan sejumlah uang, SIM, dan KTP.
Setiba di rumah, Pak Karyo panik. Tubuh anaknya panas dan menggigil. Ia
terpaksa membawah anaknya ke rumah sakit. Ternyata anaknya terserang
DBD. Pak Karyo harus membeli obat untuk anaknya dan dengan berat hati
menggunakan uang yang ia temukan tadi.
Keesokkan harinya, Pak
Karyo berniat ingin mengembalikan dompet itu. Akhirnya, Pak Karyo
menemui pemilik dompet itu dan meminta maaf telah berani meminjam uang
itu.
"Pak, apakah benar ini dompet anda?" tanya Pak Karyo.
"Oh iya benar, terimakasih pak" ucap si Pemilik Dompet.
"Pak, sebelumnya saya minta maaf telah berani meminjam uang Bapak untuk
biaya pengobatan anak saya sebesar Rp 50.000,00 tanpa sepengetahuan
bapak. Insya Allah, saya akan menggantinya segera" ucap Pak Karya gugup.
"Tidak apa-apa pak, saya ikhlas. Sebagai tanda terimakasih saya, ada
sedikit rezeki buat bapak. Bapak bisa menggunakannya untuk pengobatan
anak bapak selanjutnya" jawab si Pemilik Dompet.
#Hidup akan lebih indah jika berASASkan KEJUJURAN *^_^*
Hollywood, 21 Juni 2012
0 komentar:
Posting Komentar